Presenter Indra Bekti terdampak pandemi covid 19. Terutama di awal. Diakuinya kala itu sama sekali tak ada pekerjaan. Usahanya juga terkendala. "Paling berat sih di awal karena kerjaan benar benar enggak ada. Tiga bulan berjalan enggak ada," kata Indra Bekti ketika ditemui di kawasan Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (20/4/2021). Suami Aldilla Jelita ini meyakini bukan hanya dirinya yang mengalami. Banyak teman sejawat juga kena imbas pandemi.
"Semuanya kali, kayaknya ya, kayak Ruben Onsu ayam gepreknya juga pandemi ini kan, dia juga cerita ya lumayan ada kesulitan, tapi ada beberapa teman yang enggak merasakan, ada juga ya," lanjutnya. Meski demikian, pria berusia 43 tahun itu bersyukur. Ia masih bisa membayar beragam tagihannya, walaupun sempat terseok seok. "Ya alhamdulillahlah, kami usaha sedemikian mungkin. Ya sempat mau jual mobil gitulah buat bayar cicilan mobil dan cicilan rumah juga. Ya bagaimana ini ya, ternyata kebijakan pemerintah kami dengar boleh distop dululah setahun," jelasnya.
"Ya alhamdulillah jadi kami menggunakan fasilitasi itu. Kami stop dulu cicilan rumahnya sampai setahun. November mulai lagi, insya Allah banyak kerjaan ya," tambahnya. Indra Bekti mengakui bahwa bisnisnya sempat mati total di tiga bulan awal pandemi covid 19. Bahkan, investor yang menaruh dana di usahanya pun mencabut modalnya. "Karena enggak mau spekulasi, ya sudah sempat kami tutup dan karyawan dirumahkan. Padahal baru buka tuh usahanya di mall, jadi ya tutup lagi," ungkapnya.
Meski begitu, Indra Bekti bersyukur karena ia masih bisa menjalani semua usahanya, baik yang masih berjalan, sudah tutup, dan dibuka disaat pandemi covid 19. "Alhamdulillah survive sampai sekarang ini. Masih bisa bekerja hidup menyekolahkan anak dan jalani beberapa bisnis. Jadi enggak bangkrut bangkrut amat," ujar Indra Bekti. Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.