Seorang wanita membagikan kisah pria yang suka meminta minta kepada dirinya. Kisah itu awalnya dibagikan melalui akun Twitter @dindaarlynie_ pada 22 November 2020 lalu. Ternyata, pria itu adalah mantan pacar yang terkena PHK.
Kejadian pilu menimpa seorang siswi SMP berumur 14 tahun di Tasikmalaya, di mana ia menjadi korban rudapaksa 10 pria dewasa. Mirisnya, para pria itu adalah tetangga, saudara, hingga tokoh masyarakat setempat. Sementara itu, di Gresik, seorang pria bernama Jebfar (39) nekat membunuh Moh Molah (30), pria yang telah menghamili istrinya.
Ia menyebut, keluarga korban mengizinkan dirinya untuk membunuh. Pemilik akun Twitter bernama Dinda menceritakan bahwa sang mantan sempat meminta transfer uang sebelum diputus. "Yang di tweet pertama di gambar ke 4 itu beberapa hari yang lalu sebelum aku putusin. Dia minta aku buat transfer saldo ke ATM dia," ujarnya.
Awalnya, Dinda sempat memaklumi apa yang dilakukan mantannya. Namun, lama lama Dinda merasa jengah lantaran uang yang ia beri bukan digunakan untuk kebutuhan pokok. "Kalau dia minta aku selalu kasih, awalnya masih aku maklumi karena kondisi ekonominya lagi kurang membaik."
"Tapi lama lama kok makin sering minta, dan mintanya itu nggak wajar kayak rokok, kopi, jajan, kuota, baju juga, sampai minta dikirimin makanan," kata Dinda. Tindakan bejat yang dilakukan 10 pria itu terjadi selama setahun. Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya pun turut angkat bicara.
"Kami awalnya mendapatkan laporan dan mendampingi seorang siswi perempuan umur 14 tahun yang telah disetubuhi oleh 10 orang pelaku tetangganya." "Para pelaku justru para tetangganya dan bahkan ada masih saudaranya. Semua pelaku berusia dewasa," jelas Ketua KPAID Tasikmalaya, Ato Rinanto. Ato menceritakan, peristiwa itu terbongkar lantaran seorang pelaku keceplosan mengaku kepada para tetangga bahwa ia menyetubuhi si gadis.
Mendengar pengakuan itu, para warga langsung melaporkannya ke Ketua RW. Jebfar dan teman temannya diadili di Pengadilan Negeri Gresik akibat pembunuhan terhadap Moh Molah. Diketahui, korban dibunuh alam perjalanan di Tol Kebomas dan jasadnya dibuang di pinggir jalan, pada Desember 2019 lalu.
Pasalnya, korban diketahui telah menghamili istri Jebfar. Jebfar mengaku mendapatkan kabar soal istrinya dihamili Molah dari sepupunya. Kemudian, ia juga mengaku mendapat izin dari keluarga korban.
"Saya mendatangi keluarga Molah untuk membahas perbuatannya. Pihak keluarga mengizinkan Molah dibunuh. Asalkan tidak menggunakan senjata tajam," kata Jebfar dalam persidangan secara virtual di PN Gresik.